Payakumbuh, humasman2kotapayakumbuh – Tahun Hijriyah merupakan tonggak sejarah tentang penanggalan Umat Islam. Khalifah Umar bin Khattab mencoba menginisisasi lahirnya tahun baru Hirjiyah yang merupakan kebingungan terhadap surat menyurat oleh bangsa Persia dan Rowawi yang sudah ada penanggalan versi bangsa mereka. “Umar bin Khattab adalah khalifah yang menginisiasi lahirnya tahun batu Hijriyah. Walaupun Nabi Hijrah di bulan shafar, namun awal Hijriyah tetap pada bulan Muharram.” Ungkap Irfandri dalam amanat upacara bendera Senin (17/08) di halaman upacara MAN 2 Kota Payakumbuh.
“Makna Hijrah untuk kondisi kekinian, Ulama mencoba melihatnya pada tiga aspek. Pertama, Hijrah tempat dari negeri non Muslim ke negera Islam. Kedua, hijrah amal dari baik menjadi lebih baik, dari maksiat kepada tha’at. Ketiga, hijrah profesi dari yang menyalahi syari’at kepada yang diridhoi oleh Allah SWT.
Upacara diikuti oleh Kepala MAN 2 Kota Payakumbuh, Kaur, wakil kepala, majelis guru dan pegawai, mahasiswa PPL dari UIN IB Padang dan seluruh Siswi dan siswi MAN 2 Kota Payakumbuh. Upacara berjalan dengan baik dan khidmat di bawah terik mentari pagi. (IF)
